Minggu, 18 Desember 2011

Hari Ibu 22 Desember

Hari Ibu 22 Desember - Hari Ibu -  Ucapan Selamat hari Ibu - Ucapan Hari Ibu - Ucapan Selamat Hari Ibu Dalam Bahasa Inggris - Hari Ibu 2012 - Hari Ibu Indonesia - Hari Ibu 22 Desember 2012 - Sejarah Hari Ibu Indonesia

Kedudukan & Derajat Hadits “Surga Berada Dibawah Kaki Ibu”

" SELAMAT HARI IBU "

“ Surga berada dibawah telapak kaki para ibu, bagi siapa yang mereka kehendaki mereka akan masukkan kedalam surga dan bagi siapa yang mereka kehendaki mereka akan keluarkan dari surga. ”
Al-Hindi menyebutkan hadits ini di dalam al-Kanz no. 45439, dari hadits Anas bin Malik. Dan hadits tersebut diriwayatkan oleh al-Qudha’i, ad-Daulabi, Abu asy-Syaikh di dalam al-Fawa`id dan selain mereka. Pada sanadnya terdapat Manshur bin al-Muhajir dan Abu an-Nazhar al-Abaar keduanya perawi yang tidak dikenal. Hadits ini juga diriwayatkan oleh Ibnu Adi dan al-’Uqaili dari hadits Ibnu Abbas. Pada sanadnya terdapat Musa bin Atha` dan dia seorang pendusta. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah mengatakan, ”Saya tidak mengetahui hadits ini secara lafazh diriwayatkan secara marfu’ dengan sanad yang shahih.” Ibnu Thahir menghukumi hadits ini sebagai hadits yang mungkar. Syaikh al-Albani menghukumi hadits dengan lafazh ini sebagai hadits yang maudhu`, seperti tertera di dalam adh-Dha’ifah no. 593, untuk lebih jelas silahkan merujuk kepada kitab beliau rahimahullah ta’ala.

Dan sebagai faidah, asy-Syaikh al-Albani di dalam kitab tersebut dan juga di dalam al-Irwa` (5/21) menyebutkan hadits yang semakna dari hadits Mu’awiyah bin Jahimah, bahwa Jahimah datang menemui nabi shallallahu ’alaihi wasallam dan berkata, ”Wahai Rasulullah saya berkeinginan untuk turut berperang, dan saya datang untuk bermusyawarah dengan anda?” Maka beliau menjawab, ”Apakah engkau memiliki ibu?” Dia menjawab, ”Iya.” Beliau lalu bersabda, ”Tetaplah engkau bersamanya, karena surga berada dibawah kedua kakinya.” HR. An-Nasa`i (no.3104), al-Hakim (2/104, 4/151), Ahmad (3/429), Ibnu Abi Syaibah di dalam al-Musnad (2/7/2).

Al-Hakim berkata ”sanadnya shahih” dan disetujui oleh adz-Dzahabi. Saya (al-Albani) berkata, ”Demikian yang mereka katakan, sedangkan Thalhan bin abdullah tidak seorangpun yang men-tsiqahkannya selain Ibnu Hibban, namun beberapa perawi telah meiwayatkan darinya. Dengan begitu dia seorang yang hasan hadits-nya insya Allah. Di dalam at-Taqrib disebutkan –tentang dirinya-, ”Maqbul.” Dan terdapat mutaba’ah (penguat) baginya oleh Muhammad bin Ishaq bin Thalhah, diriwayatkan oleh Ibnu Majah (2781) …”

Sumber: http://kaahil.wordpress.com/
Semoga bermanfaat.

0 komentar:

Tinggalkan Komentarmu